Sabtu, Oktober 01, 2011

Madu dan Manfaatnya


Mungkin perlu kita ketahui apa yang dilakukan atau dihasilkan oleh makhluk Allah yang bertubuh kecil (lebah madu) tetapi sangat besar manfaatnya bagi manusia. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an : “Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia”……..(Q.S An Nahl :69)
Madu
Madu adalah cairan manis yang berasal dari nektar tumbuhan, yang diproses oleh lebah pekerja menjadi madu dan disimpan dalam sel-sel sarang lebah, sebagai sumber karbohidrat. Di Indonesia, jenis lebah yang paling banyak menghasilkan madu adalah lebah lokal (Apis cerana) lebah liar (Apis dorsata) dan
lebah Eropa (Apis mellifera).
Rasa madu ditentukan oleh jenis bunga yang diisap dari tumbuhan sebagai pakan lebah, misalnya : madurandu, madurambutan,madukelengkeng, madukaliandra, madumangga, madubungaliar, maduhutan, madumultiflora, dll.
Komponen penyusun madu adalah air, gula (fruktosa, Glukosa, Maltosa, Sukrosa), mineral (Ca, Na, P, Fe, Mg, Mn), Vitamin (B1, B2, B5, B6, C), dan Enzim.
Madu yang baik adalah madu yang memenuhi syarat mutu melalui uji laboratorium, yaitu : Kadar Air maksimal 22%, gula pereduksi minimal 60%, sukrosa maksimal 10%, keasaman maksimal 40ml N. NaOh/kg, aktivitas Enzim diastase minimal 3 DN.
Madu sebagai makanan kesehatan dapat bermanfaat untuk meningkatkan stamina tubuh sebagai energi seketika, meningkatkan vitalitas dan fungsi seksualm bersifat anti bakteri, anti cendawan, dan anti oksidan, mencegah pertumbuhan tumor/kanker, berguna untuk perawatan/pembentukan jaringan dan fungsi reproduksi, mereduksi tekanan psikis/stress. Selain dikonsumsi secara teratur, penggunaan madu untuk kosmetik sangat baik untuk perawatan kulit, mengencangkan dan menghaluskan kulit.
Pollen
Pollen adalah serbuk sari bunga yang diambil oleh kaki lebah pekerja (pollen basket), disimpan pada sel-sel sarang lebah sebagai sumber protein. Rata-rata komposisi pollen adalah protein 20%, karbohidrat 27%, lemak 5%, air 11%, mineral 3% dan Vitamin.
Protein pada pollen setara dengan 25% protein lengkap yang tersusun oleh 18 asam amino. Karbohidrat tersusun 11 jenis gula dan rendah kalori. Lemak terdiri dari 14 asam lemak yang menguntungkan. Mineral antara lain Mn, Co, Zn, Cu, Fe, K, Na, Ca, Mg, dan P. Vitamin: A (dilengkapi dengan betakarotin), B1, B2, B12, C, dan E.
Pollen dapat meningkatkan imunitas tubuh, menangkal pengaruh radiasi dan racun kimia, mamacu vitalitas dan kesehatan tubuh. Pollen juga merupakan anti oksidan dan mereduksi tekanan psikis/stress, juga bersifat anti bakteri, anti virus dan mencegah pertumbuhan tumor/kanker. Pollen sangat direkomendasikan sebagai makanan tambahan untuk menanggulangi stress dan kelelahan.
Royal Jelly
Royal Jelly adalah cairan berupa jeli/cream/milk yang disekresikan oleh lebah pekerja muda dari bahan baku madu dan pollen yang digunakan lebah sebagai makanan khusus bagi larva calon ratu lebah dan larva lebah pekerja.
Rata-rata komposisi royal jelly adalah protein 50%, karbohidrat 25%, lemak 16%, mineral 2%, lain-lain (R-faktor) 7%.
Protein tersusun dari 30 asam amino (15protein esensial) yang berguna untuk perawatan dan pembentukan jaringan dan fungsi reproduksi. Karbohidrat berupa gula fruktosa dan glukosa. Lemak yang berbeda dengan hewani/nabati, berguna dalam proses biologis, seperti : proses anti bakteri, anti jamur, anti tumor, penurunan kolesterol dan trigliserida dalam darah serta perbaikan jaringan. Mineral terdiri dari K, Mg, Na, Ca, Zm, Fe, Cu, dan Mn. Vitamin meliputi : vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6, B7, B8, B9, B12, C, D, E, dan K. Komponen lain (R-faktor) belum terindentifikasi, diduga memberi sumbangan terhadap manfaat royal jelly.
Royal jelly adalah anti oksidan yang paling lengkap. Royal jelly merupakan bahan katalis untuk menjaga keseimbangan metabolisme tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, sebagai antibiotik memacu fungsi seksual, meningkatkan kecerdasan, dan sangat baik untuk perawatan kulit dan kecantikan, serta sebagai stimulasi bagi penderita kelelahan atau depresi.
Hormon remaja yang terdapat dalam royal jelly sangat bermanfaat untuk merawat jaringan tubuh agar tetap dalam keadaan muda. Royal jelly sangat direkomendasikan bagi wanita hamil.
Propolis
Propolis adalah substrak getah yang keluar dari tunas daun dan kulit batang tanaman conifer (golongan pinus) yang dikumpulkan lebah madu kemudian bercampur dengan zat yang disekresi dari kelenjar air lebah.
Propolis digunakan lebah untuk menambal sarang dan melapisi sel-sel sarang dalam rangka memelihara sarang dan atau mengatur temperatur, sekaligus berguna untuk melindungi sarang dan larva dari serangan bakteri, virus, jamur, dan musuh-musuh lebah lainnya sehingga sel sarang lebah sangat steril.
Propolis memiliki sifat disinfektan yang sangat ampuh, merupakan senyawa kompleks yang tediri dari 55% resin, 30% lilin lebah, 10% minyak aromatic dan 5% pollen. Propolis mengandung hapir semua vitamin, mengandung hampir semua mineral yang dibutuhkan tubuh, mengandung 16 rantai asam amino esensial yang dibutuhkan untuk regenerasi sel, mengandung bioflavanoid yaitu zat antioksidan sebagai suplemen sel, Selain itu, Propolis mengandung zat CAFE (Asam Cafeic Phenetyl Esther) yang dapat menekan tranformasi DNA-RNA virus sehingga memungkinkan virus menjadi tidak berkembang dan merusak jaringan virus tetapi tidak merusak sel-sel sehat pada jaringan tubuh.
(Suber tulisan: Pusat Perlebahan Nasional Bogor) Sutaryo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar